Kamis, 20 Desember 2012

RIM Kini Lebih Lunak Terhadap Operator Lokal

 
Jakarta - Sikap Research In Motion (RIM) terhadap operator lokal dianggap telah berubah. Produsen BlackBerry itu kini lebih kooperatif.

Setidaknya demikian penilaian Direktur Network Telkomsel Abdus Somad Arief terhadap mitra bisnisnya yang berasal dari Kanada itu.

Penilaian Asa -- demikian ia biasa disapa -- tentu bukan tanpa alasan. Salah satunya terkait permintaan Telkomsel untuk penyediaan sistem Perform Management kepada RIM.

"RIM kini lebih kooperatif. Sudah mau menyediakan yang kita inginkan, setelah diminta lama. Termasuk untuk Perform Management yang disiapkan sendiri oleh mereka (RIM-red.) dan nantinya bisa dimonitor langsung oleh Telkomsel untuk memonitor performa layanan BlackBerry," tukasnya, dalam jumpa pers di Nagev Restoran, Jakarta, Kamis (20/12/2012).

Indonesia juga disebutkan Asa telah disiapkan server khusus oleh sang pembesut BlackBerry. Termasuk Windows Maintenance yang telah disesuaikan dengan jam di Indonesia.

"Ini (Windows Maintenance-red.) sangat penting untuk menyesuaikan waktu dengan di Indonesia. Sebab kalau-kalau ada masalah, waktu kerjanya bisa disesuaikan sehingga lebih cepat penanganannya," lanjutnya.

Perubahan sikap RIM menjadi lebih lunak ini ditengarai karena mereka sudah sadar bahwa pasar BlackBerry di Indonesia begitu penting untuk menyumbang revenue bagi bisnis RIM. Sehingga tentunya akan sangat disayangkan jika pangsa pasar BlackBerry di Tanah Air jadi menyusut.

"Jadi sepertinya mereka sadar kalau 'priuk nasinya' itu di Indonesia," pungkas Asa.

RIM sendiri sebelumnya telah melakukan 'roadshow' ke operator-operator mitra bisnisnya di Indonesia. Tak tanggung-tanggung, yang melakukan 'sowan' CEO RIM Thorsten Heinz langsung.

Kedatangan bos besar RIM itu untuk mengenalkan OS BlackBerry 10 kepada operator. Tentu ini merupakan produk penting dari RIM, bahkan bisa dibilang sebagai produk pertaruhan mereka untuk tetap bisa eksis di jagat smartphone dunia. Setelah terus tergerus oleh hegemoni ponsel Android dan iPhone.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar